Archied Nakhodai Intiland, Kawasan Industri Jadi Amunisi

娱乐 2025-05-29 17:36:11 48173
Warta Ekonomi,quickq.io怎么打开 Jakarta -

PT Intiland Development Tbk (DILD) dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan tahun buku 2024 melakukan perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris.

Keputusan RUPS menetapkan Archied Noto Pradono sebagai Direktur Utama menggantikan jabatan sebelumnya sebagai Direktur Manajemen Modal dan Investasi. Sementara itu, Simon Joseph Wirawan, yang sebelumnya menjabat Direktur di entitas anak Intiland, juga resmi bergabung ke jajaran Direksi.

Archied Nakhodai Intiland, Kawasan Industri Jadi Amunisi

Archied Nakhodai Intiland, Kawasan Industri Jadi Amunisi

Pada jajaran Dewan Komisaris, Dr. Sofyan A. Djalil kini menjabat sebagai Komisaris Utama dan Komisaris Independen menggantikan Sinarto Dharmawan yang kini menjadi Wakil Komisaris Utama. Perseroan juga mengangkat Alexander S. Rusli sebagai Komisaris Independen baru untuk memperkuat fungsi pengawasan, dengan latar belakang kuat di bidang teknologi dan pengalaman di sektor publik maupun swasta.

Archied Nakhodai Intiland, Kawasan Industri Jadi Amunisi

Baca Juga: Intiland Resmi Gandeng ION Network untuk Bangun Data Center di Surabaya

Archied Nakhodai Intiland, Kawasan Industri Jadi Amunisi

Direktur Utama Archied Noto Pradono menekankan bahwa susunan manajemen baru telah disesuaikan dengan arah pertumbuhan jangka panjang perusahaan. “Komposisi baru ini mencerminkan fokus kami terhadap tata kelola dan strategi pertumbuhan berkelanjutan,” ujarnya dalam konferensi pers usai RUPS.

Dalam RUPS tersebut, pemegang saham juga menyetujui penggunaan laba bersih sebesar Rp174,7 miliar. Sebanyak Rp2 miliar dialokasikan sebagai dana cadangan wajib, dan sisanya, yakni Rp172 miliar, dicatat sebagai saldo laba. Namun, perusahaan memutuskan tidak membagikan dividen demi mendukung pengembangan usaha ke depan.

Baca Juga: SIG Rombak Direksi dan Komisaris, Ini Susunan Terbarunya!

Di sisi bisnis, Intiland mencatat peningkatan tajam dalam penjualan pada kuartal pertama 2025, khususnya dari segmen kawasan industri. Total marketing sales mencapai Rp469,2 miliar, naik 84,7% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Dari jumlah tersebut, Rp411,6 miliar berasal dari penjualan lahan industri di Batang Industrial Park dan pergudangan Aeropolis Technopark.

Archied menilai kawasan industri kini menjadi pilar utama pertumbuhan Intiland di tengah dinamika sektor properti. “Kami melihat lonjakan permintaan dari sektor manufaktur dan logistik. Fokus kami adalah menghadirkan kawasan industri yang kompetitif dan berdaya saing tinggi,” tegasnya.

Saat ini, Intiland mengelola Ngoro Industrial Park (Mojokerto, Jatim), Batang Industrial Park (Batang, Jateng), dan kawasan pergudangan Aeropolis Technopark (Tangerang). Perusahaan optimistis sektor ini akan terus tumbuh, sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mendorong investasi dan pembangunan infrastruktur.

本文地址:http://www.quickq-rr.com/news/80f499850.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Antisipasi Kasus Pemilu 2019, KPU Minta KPPS Tes Kesehatan Mendasar

快速掌握QuickQ安装教程,提升您的工作效率

QuickQ安卓版官网下载,畅享全新社交体验

快速连接,畅享全球:QuickQ加速器官网链接解析

Teras Sawah Tegalalang Bali Masuk 50 Keajaiban Alam Terindah di Dunia

快速提升效率!QuickQ最新版官方下载,带你畅享高效生活!

打破网络限制,畅享自由——“Quickq梯子”让你畅行无阻

快速提升工作效率,quickq最新官方下载地址曝光!

友情链接