会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo!

Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo

时间:2025-06-15 13:50:15 来源:quickq官网入口网页版 作者:知识 阅读:179次

JAKARTA ,quickq怎么样 DISWAY.ID- Hasil hitung cepat Pilpres 2024 menempatkan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi pemimpin sementara Quick Count dengan peroleh suara hingga 56% di sejumlah lembaga survei. 

Suara yang diprediksi akan bertahan sampai dengan hasil penghitungan akhir KPU atau real count itu disebut terbantu oleh fenomena Silent Majority. 

Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo

Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo

BACA JUGA:Viral Istilah 'Silent Majority' Usai Hasil Quick Count, Apa Artinya?

Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo

BACA JUGA:Update Real Count KPU, Prabowo 56 persen, Anies 25 persen, Ganjar 17 persen!

Silent Majority Disebut Dongkrak Suara Prabowo

Lantas, apa dan seberapa pengaruhnya Silent Majority itu? 

Mengutip pernyataan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di wilayah Jawa Barat, Ridwan Kamil, paslon nomor urut 2 itu bisa memimpin klasemen sementara berkat pergerakan "Silent Majority". 

Istilah "Silent Majority" tersebut dipaparkan Ridwan melalui akun Instagram pribadinya (@ridwankamil). Dalam unggahannya, Ridwan memaparkan singkat terkait apa yang dimaksud "Silent Majority" dan pengaruhnya dalam elektabilitas Prabowo-Gibran dengan segala kontroversi di dalamnya. 

"Pelajaran. "Silent Majority" sudah berbicara. Siapa mereka? Mereka yang menyimak, tetapi jarang komen. Mereka yang jarang ribut-ribut di media sosial tiap akun ini posting #politik," kata mantan Gubernur Jawa Barat itu, dikutip Kamis 15 Februari 2024. 

BACA JUGA:Gus Miftah Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo Subianto, Dijanjikan Menteri Agama?

BACA JUGA:TKN Fanta Rayakan Kemenangan Prabowo-Gibran di Quick Count Dengan Bagi-bagi Bunga dan Coklat

Dalam unggahan yang sama, sosok mantan Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Kang Emil ini mengatakan bahwa selama ini media sosial diramaikan oleh "Noisy Minority". 

Menurutnya, "Noisy Minority" bukan ukuran realita yang sama di lapangan.

"Bullyan atau ejekan di media sosial tidak pernah kami jawab. Cukup kami jawab dengan kerja-kerja terukur di lapangan," ujar Kang Emil.

Fenomena Silent Majority kerap diperbincangkan dalam kontestasi politik. Menukil kamus Politik terbitan AS, Merriam-Webster, "Silent Majority" adalah bagian terbesar dari populasi suatu negara yang terdiri atas orang-orang yang tidak terlibat aktif dalam politik dan tidak mengungkapkan pendapat politiknya di hadapan umum.

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:娱乐)

相关内容
  • Catat! Nomor Pengaduan Masalah Rekrutmen Polisi pada SSDM Polri
  • 景观设计作品集要求都有哪些?
  • Partai Gelora Buka
  • Polemik Perubahan Batas Usia Capres
  • Papua Jadi Prioritas Pembangunan, Jokowi Siapkan Anggaran Rp1.036 Triliun
  • 安特卫普皇家艺术学院有哪些出名的专业?
  • Sawah Dijadikan TPU COVID, Petani Rorotan Protes ke Anies: 'Yang Hidup ini Lebih Penting'
  • Terungkap, Ini Identitas Mayat Dalam Karung di Tangerang, Ternyata Korban Perampokan
推荐内容
  • Ferdy Sambo Cs Tak Hadir Dalam Putusan Sidang Banding di PT DKI Jakarta, Ini Alasannya
  • PGN Perluas Jaringan Gas Bumi di Batam dengan Program GasKita
  • Bamsoet Undi Pemenang Sosialisasi 4 Pilar, Siapa yang Menang?
  • Menkumham Yasonna Ungkapkan UU Nomor 1/2023 Akui Hukum tak Tertulis
  • Bio Farma Distribusikan FloDeg, Radiofarmaka Pertama RI untuk Diagnostik Kanker
  • NasDem Berpotensi Usung Anies Jadi Capres, PDIP Ingatkan Syarat Ini