- Warta Ekonomi,quickq官网苹果版 Jakarta -
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump baru-baru ini memberikan kritikan pedas terhadap salah satu industri ritel terbesar negaranya, yakni Walmart.
Trump menuntut perusahaan ritel itu untuk menanggung tarif ketimbang menyalahkan kebijakan tarif impor pemerintahannya atas kenaikan harga barang.
Baca Juga: Negosiasi Perang Dagang, Trump Tak Akan Segan Naikkan Tarif Jika Tak Ada Itikad Baik
Walmart diketahui mengumumkan bahwa mereka akan mulai menaikkan harga pada akhir bulan ini, menyusul tingginya beban tarif atas barang-barang impor.
“Walmart harus berhenti menyalahkan tarif sebagai alasan menaikkan harga di seluruh rantai toko. Walmart meraup miliaran dolar tahun lalu, jauh di atas perkiraan,” tulis Trump, dilansir dari Reuters, Senin (19/5).
Walmart membalas dengan mengatakan bahwa mereka selalu berupaya menjaga harga serendah mungkin dan akan terus melakukannya meski menghadapi tekanan biaya.
Baca Juga: Trump Kembali Tuntut Powell: The Fed Harus Potong Suku Bunga Lebih Cepat
“Kami akan menjaga harga serendah mungkin selama mungkin, mengingat kenyataan margin keuntungan ritel yang sangat tipis,” kata Walmart.
顶: 63594踩: 27558
Bukan Naikkan Harga, Trump Desak Pengusaha Tanggung Efek Kebijakan Tarif AS
人参与 | 时间:2025-05-19 18:22:59
相关文章
- Paling Murah Dipatok Rp979 Ribu, Cek Harga Terbaru Emas Pegadaian pada 19 Mei 2025
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- Rencana Sidang Kabinet Perdana di IKN, Jokowi Tunggu Menteri Pulang dari Paris
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- Golkar Bakal Beri Penghargaan Tertinggi untuk Airlangga Hartarto
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
评论专区